Hemb.. berhubung sebentar lagi bulan Ramadhan, dan sebagai penggila bola sejati. Hehehe..
Akhirnya iseng-iseng nyari nama para pemain sepakbola terkenal di Eropa, yang ternyata mereka adalah seorang muslim. Yang sama melakukan shalat seperti kita, puasa seperti kita. Yeah, semua sama.. cuma nasib aja yang berbeda. Gw disini dengan penghasilan sekian juta perbulan dan Elo disana dengan gaji sekian ratus miliar perminggu. Hadeuh.. ibarat langit dan bumi, jauuuuuuuh.
So, siapa aja sich mereka? Ini dia,
1. KARIM BENZEMA
13. IBRAHIM AFFELAY
Akhirnya iseng-iseng nyari nama para pemain sepakbola terkenal di Eropa, yang ternyata mereka adalah seorang muslim. Yang sama melakukan shalat seperti kita, puasa seperti kita. Yeah, semua sama.. cuma nasib aja yang berbeda. Gw disini dengan penghasilan sekian juta perbulan dan Elo disana dengan gaji sekian ratus miliar perminggu. Hadeuh.. ibarat langit dan bumi, jauuuuuuuh.
So, siapa aja sich mereka? Ini dia,
1. KARIM BENZEMA
Striker Prancis dan Real Madrid ini dibesarkan di Olympique Lyonnais. Di Liga Prancis (Ligue 1) Benzema menjadi pencetak gol reguler untuk Lyon. Ia juga menjadikan Lyon sebagai salah satu tim yang “berarti” di Liga Champions.
Kepindahan Benzema ke Real Madrid sebenarnya tidak sepenuhnya didukung para penggemarnya. Maklum, di klub bertabur bintang ini, Benzema mesti bersaing dengan Gonzalo Higuain dan Cristiano Ronaldo (yang bisa ditarik sebagai penyerang murni). Ancaman semakin kuat ketika Madrid meminjam Emanuel Adebayo dari Manchester City.
Meskipun tidak sering menjadi starter di bawah asuhan Mourinho, Benzema selalu memberikan yang terbaik baik ketika masuk dalam starting XI atau datang dari bangku cadangan.
Benzema sering terlihat berdoa sebelum bertanding.
2. MESUT OZIL
Oezil adalah pemain keturunan Turki di timnas Jerman (bersama Sami Khedira yang sama-sama Islam pula). Namanya menjulang setelah penampilan memukau Oezil selama Piala Dunia 2010. Alhasil, pemain yang sebelumnya memperkuat Werder Bremen ini diboyong Real Madrid.
Di Los Merengues, persaingan menembus skuad utama jelas luar biasa. Oezil mesti bertarung dengan Kaka yang pernah menjadi pemain terbaik dunia. Nyatanya, Oezil berhasil mendapatkan kepercayan penuh dari pelatih Jose Mourinho untuk lebih banyak menjadi starter.
Kemampuan Oezil membaca permainan, membagi bola, umpan-umpan terukur, dan shootingnya yang terarah membuatnya menjadi playmaker komplet. Ia digadang-gadang akan lebih baik daripada para pendahulunya di Jerman seperti Steffen Effenberg atau Moeller.
Satu kebiasaan unik Oezil adalah senantiasa mengaji (membaca beberapa ayat) sebelum pertandingan berlangsung. Bagi Oezil, mengaji memberikannya pencerahan dan spirit tambahan sebelum tampil. Rekan-rekan Oezil sendiri baik di Jerman maupun Real Madrid, memahami bahwa pada saat ia mengaji, tidak ada satu pun yang boleh mengajak Oezil berbicara.
3. SAMIR NASRI
Gelandang yang tengah menjajaki tawaran Manchester United ini adalah salah satu dari sekian pemain Prancis yang beragama Islam (selain Karim Benzema, Eric Abidal, dan Nicolas Anelka). Kariernya di Arsenalsangat mengilap musim ini. Bahkan, kala Arsenal tampil buruk, Nasri (bersama Jack Wilshere) terpilih untuk masuk ke dalam Premier League XI, kumpulan pemain terbaik Liga Inggris sepanjang musim.
Samir Nasri terbiasa untuk membaca surat Al-Fatihah sebelum pertandingan. Hal ini dilakukannya baik di tingkat klub bersama Arsenal atau ketika berada di timnas Prancis. Namun, untuk puasa Ramadhan, Nasri tidak berani melakukannya. Mengingat jadwal Premier League yang padat plus puasa yang jatuh pada musim panas, Nasri memilih untuk tidak melaksanakan rukun Islam yang wajib bagi umat Islam yang mampu melakukannya ini.
4. ERIC ABIDAL
Abidal memiliki prestasi mengilap di Barcelona dan timnas Prancis. Ia baru saja mengantarkan Barcelona menjadi juara Liga Champions musim ini. Bahkan, justru Abidal yang mendapatkan kesempatan pertama mengangkat trofi Liga Champions; mengungguli sang kapten sebenarnya, Carles Puyol.
Perjuangan Abidal melawan tumor hatilah yang membuatnya mendapatkan kehormatan ini. Seperti yang diketahui publik, bulan Maret lalu Abidal didiagnosis memiliki tumor di hatinya. Kabar ini sempat mengguncang kubu Barcelona yang memasuki tahap akhir Liga. Pada hari-hari setelah operasi Abidal, dukungan terus mengalir untuknya. Tidak hanya dari Cules, pendukung Barcelona, tetapi juga dari Real Madrid, seteru abadi Barcelona.
Bagi Abidal, memeluk Islam yang menekankan pentingnya kepasrahan dalam menjalani hidup, membuatnya tenang. Tidak ada masalah yang tidak bisa dihadapi. Demikian pula ketika ia mesti menjalani operasi demi mengangkat tumor hati.
5. FREDERICK KANOUTE
Striker gaek Sevilla ini adalah salah satu pencetak gol tersubur di La Liga dalam beberapa musim terakhir. Pria kebangsaan Mali ini sebelumnya juga tercatat sebagai goleader terbaik di Wet Ham.
Salah satu aksi Kanoute yang mengundang kontroversi adalah ketika ia merayakan gol saat menghadapi Deportivo La Coruna di Copa del Rey. Kala itu Kanoute menunjukkan kaus dalam yang menampilkan nama Palestina dalam berbagai sistem abjad di dunia. Kanoute juga menyampaikan pesan dukungan terhadap Palestina. Saat itu, Israel tengah menginvasi tanah Palestina.
Kontan, aksi ini dianggap sebagai pelanggaran. Kanoute dihukum denda. Dalam aturan FIFA, memang dijelaskan bahwa seorang pemain tidak boleh menampilkan pesan-pesan politik atau religius yang melukai pihak lain dalam bentuk apa pun.
Reaksi yang bermunculan pun beragam. Ada yang menganggap tindakan Kanoute berlebihan. Ada pula yang berkata, ini adalah bentuk diskriminasi Barat terhadap Islam.
6. SULLEY ALI MUNTARI
Nama aslinya adalah Sulleyman Ali Muntari yang merujuk pada nama Sulaiman, salah satu nabi. Gelandang Internazionale ini adalah salah satu pemain kunci kala I Nerazzuri diarsiteki oleh Jose Mourinho. Muntari termasuk dalam skuad utama ketika musim 2009/2010 Internazionale mendapatkan tiga gelar sekaligus dari tiga kompetisi yang mereka ikuti musim tersebut, yaitu Liga Italia, Piala Italia, dan Piala Champions.
Yang unik, Muntari pernah merayakan gol dengan sujud syukur. Hal ini mengundang reaksi positif dari komunitas muslim di Italia. Banyak yang berkata, Muntari menunjukkan bahwa dalam kebahagiaan setinggi apa pun (dalam hal ini mencetak gol), seorang muslim tetap menunjukkan kerendahannya di depan Allah (bersujud).
Sayangnya, Muntari pernah berhadapan dengan kerasnya Mourinho terkait statusnya sebagai muslim yang mesti menjalankan puasa Ramadhan. Mourinho mengkritik Muntari yang malah berpuasa pada awal-awal kompetisi. Mou sendiri menilai fisik Muntari merosot gara-gara puasa. Ucapan Mou ini jelas mengundang protes dari berbagai kalangan karena seolah-olah Mou tidak menghargai kebebasan beragama yang konon dijunjung tinggi oleh orang Barat.
7. THIERRY HENRY
Siapa yang tidak mengenal Henry? Ia adalah salah satu striker terbaik yang pernah membela Arsenal sepanjang masa. Bahkan, Henry mengantar Arsenal sebagai tim yang tak pernah kalah dalam semusim di Premier League kala Arsenal menjuarai liga pada musim 2003/2004.
Produktif di Arsenal, Henry juga tajam di timnas. Ia masuk dalam skuad Prancis kala menjuarai Piala Dunia 1998 di kandang sendiri. Ia juga menjadi salah satu kunci kala Les Bleus menjuarai Piala Eropa dua tahun kemudian di Belanda-Belgia.
Sayangnya, sejak pindah ke Barcelona, Henry kehilangan tuahnya. Ia tidak seproduktif kala memperkuat Arsenal. Padahal, salah satu alasan Azulgrana merekrutnya jelas karena torehan golnya. Alhasil Henry sering duduk di bangku cadangan.
Di Barcelona, Henry bergabung dengan tiga pemain muslim lainnya: Seydou Keita, Eric Abidal, dan Yaya Toure. Namun, baik Henry dan Yaya Toure kemudian hijrah dari klub Catalan.
8. MAROUANE CHAMAKH
Barangkali kata Marouane pada nama Marouane Chamakh dalam bahasa Indonesia akan ditulis dengan “Marwan”. Chamakh yang asal Maroko ini dibeli Arsenal pada musim panas lalu. Ia menjadi salah satu dari beberapa pemain muslim di Arsenal. Di antaranya Bacary Sagna, Samir Nasri, dan Abou Diaby.
Sempat tampil apik di awal musim, Chamakh seperti kehilangan sentuhan dalam sisa pertandingan di Premier League. Dari total 43 kali tampil (26 sebagai starter), Chamakh hanya mencetak 11 gol, kalah dari rekan satu timnya, Samil Nasri yang seorang gelandang (15 gol)
9. ROBIN VAN PERSIE
Van Persie tidak hanya Islam, tetapi juga keturunan orang Indonesia. Masalah ketajaman, tidak diragukan lagi. Ia adalah tipe striker yang tidak hanya haus mencetak gol, tapi juga mau berbagi (mengalah) bola dengan rekannya. Baik di Arsenal maupun di timnas Belanda, ia adalah andalan utama.
Sayangnya, van Persie kerap dibekap cedera. Alhasil, penampilannya yang cemerlang kerap “hilang” atau tidak terlalu banyak membantu timnya. Arsene Wenger mengakui hal ini. Kala Arsenal untuk kesekian kalinya gagal menjuarai Premier League, Wenger berkilah. Seandainya Van Persie tidak terlalu sering beristirahat untuk memulihkan kakinya, The Gunners akan lebih mudah mengambil peluang untuk memuncaki klasemen.
10. KOLO TOURE
Bek Manchester City ini dikenal tangguh menjaga pertahanan. Dengan postur raksasa, Toure dipastikan akan membuat striker lawan ciut nyalinya untuk berhadapan dengannya. Kehidupannya di Manchester semakin nyaman ketika mantan punggawa Barcelona sekaligus sang adik, Yaya Toure, ikut bergabung ke The Citizens.
Berkaitan dengan agama, Toure termasuk pribadi yang saleh. Bahkan, ketika di Arsenal, ia adalah salah satu guru mengaji. Kini, ketika ia di Manchester, Toure masih bolak-balik Manchester-London demi melanjutkan pengajarannya. Siapa nyana, di balik kegarangannya di lapangan, Toure adalah sosok yang lembut dan penuh pengabdian terhadap agama.
11. YAYA TOURE
Nah, yang ini saudaranya yang diatas.
Gelandang Manchester City Gnegneri Yaya Toure adalah seorang muslim yang taat. Terlahir sebagai seorang yang beragama Islam, keluarga Toure taat menjalankan ibadah, termasuk puasa Ramadhan meski mereka tetap bermain bagi klubnya. Saudara Yaya, yang juga seorang pesepakbola, Ibrahim Toure dan Kolo Toure juga taat beribadah. Mereka mewajibkan anak-anaknya mengaji di masjid dekat rumahnya.
Pemain asal Pantai Gading ini lahir 13 Mei 1983 di Bouake. Dia pandai mengaji dan rajin berpuasa. Seringkali dia mengirimkan donasi untuk anak-anak miskin di Pantai Gading. Ketaatan Yaya Toure kembali diperlihatkan kepada publik ketika dia menolak sebotol sampanye yang diberikan oleh sponsor pertandingan setelah ia terpilih sebagai pemain terbaik dalam duel Manchester City dengan Newcastle United. Toure terpilih sebagai pemain terbaik karena mencetak dua gol untuk kemenangan City 2-0.
“Saya tak boleh minum alkohol, karena saya seorang muslim,” kata Yaya kepada rekan setimnya, Joleon Lescott. Sampanye itu pun diberikan kepada Lescott.
12. FRANCK RIBERY
Ia dikenal sebagai pribadi yang santun, rendah hati, dan rajin melaksanakan shalat lima waktu, di mana pun dan pada kondisi apa pun. Bagi penggemar sepak bola dunia, tentu sudah tak asing dengan nama Franck Ribery, gelandang serang asal Prancis yang kini bermain di klub raksasa Bundesliga (Jerman), Bayern Muenchen.
Berbeda dengan pesepak bola Muslim lainnya, yang lebih dulu memeluk Islam, Franck Ribery justru memeluk Islam setelah bermain di klub asal Turki, Galatasaray, pada 2005.
Secara singkat, Ribery mengatakan, dia memilih ajaran yang dibawa Nabi Muhammad SAW ini karena menemukan kedamaian dalam Islam. Baginya, Islam adalah sumber kekuatan dan keselamatan. ”Islam adalah sumber kekuatan saya di dalam dan di luar lapangan sepak bola. Saya mengalami kehidupan yang cukup keras dan saya harus menemukan sesuatu yang membawa saya pada keselamatan dan saya menemukan Islam,” kata Ribery.
Secara singkat, Ribery mengatakan, dia memilih ajaran yang dibawa Nabi Muhammad SAW ini karena menemukan kedamaian dalam Islam. Baginya, Islam adalah sumber kekuatan dan keselamatan. ”Islam adalah sumber kekuatan saya di dalam dan di luar lapangan sepak bola. Saya mengalami kehidupan yang cukup keras dan saya harus menemukan sesuatu yang membawa saya pada keselamatan dan saya menemukan Islam,” kata Ribery.
13. IBRAHIM AFFELAY
Ibrahim Afellay adalah seorang pemain sepak bola muslim profesional yang berasal dari Belanda. Ia lahir pada tanggal 02 April 1986 di Utrecht, Belanda. Saat ini ia merupakan salah satu punggawa dari klub Barcelona dan bermain pada posisi pemain tengah. Selain itu ia juga termasuk salah satu punggawa dari timnas Belanda.
Berikut adalah beberapa pesepak bola muslim lainnya.
- Zinedine Yazid Zidane
- Mohammed ‘Momo’ Sissoko (Juventus)
- Ahmed ‘Mido’ Hossam (Boro)
- Hossam Ghaly (Totteham Hotspurs)
- Hamit & Halil Antiltop (Bayern Muenchen & Madrid)
- Mahamaddou Lassana Diarra (Real Madrid)
- Nuri Sahin (Feyenoord Rotterdam)
- Zlatan Ibrahimovic (AC Milan)
- Hassan “Brazzo” Salihamidzic (Juventus)
- Khalid Boulahrouz (Sevilla)
- Salomon Kalou (Chelsea)
- El-Hadji Diouf (Bolton)
- Diomanssy Kamara (Fulham)
- Mohammed Kallon (Al-Ittihad ext. Inter & Monaco)
- Thiery Henry (Prancis)
- Lilian Thuram (Perancis)
- Hatem Ben Arfa (Lyon)
- Zinedine Yazid Zidane
- Mohammed ‘Momo’ Sissoko (Juventus)
- Ahmed ‘Mido’ Hossam (Boro)
- Hossam Ghaly (Totteham Hotspurs)
- Hamit & Halil Antiltop (Bayern Muenchen & Madrid)
- Mahamaddou Lassana Diarra (Real Madrid)
- Nuri Sahin (Feyenoord Rotterdam)
- Zlatan Ibrahimovic (AC Milan)
- Hassan “Brazzo” Salihamidzic (Juventus)
- Khalid Boulahrouz (Sevilla)
- Salomon Kalou (Chelsea)
- El-Hadji Diouf (Bolton)
- Diomanssy Kamara (Fulham)
- Mohammed Kallon (Al-Ittihad ext. Inter & Monaco)
- Thiery Henry (Prancis)
- Lilian Thuram (Perancis)
- Hatem Ben Arfa (Lyon)
Oke, sekian. dan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa !!!